Harapan di Tengah Kesulitan: Sebuah Kebaikan untuk Bapak Ojol yang Berjuang

https://www.youtube.com/watch?v=U1hewpONkLE
Pulo Brayan, Medan - (31/12/24) Sebagai seorang kepala keluarga yang memikul tanggung jawab besar untuk menghidupi orang-orang tercintanya, sosok seorang ayah adalah pilar yang tak kenal kata lelah. Siang dan malam, Ia terus berjuang tanpa henti, tak peduli betapa berat cobaan yang harus dihadapi. Semangatnya untuk memastikan kebutuhan keluarga terpenuhi tak pernah goyah, meski harus melewati berbagai ujian dalam hidup.
Di tengah kesibukan hari libur yang sepi, Jesica Thamrin mencoba cara berbagi kebaikan dengan kali ini memesan pembelian sembako melalui layanan aplikasi ojek online. Saat driver tiba membawakan pesanan tersebut, sedikit gurauan yang mengatakan bahwa pesanan tersebut akan di batalkan. Sang Bapak yang tidak menyela hanya mampu tersenyum, menunjukkan sebuah ketulusan yang tampak dari raut wajahnya itu. Siapa sangka, sembako yang dibawakannya tadi adalah sebuah rezeki yang sudah diatur untuk menjadi miliknya.
Dari sana, percakapan singkat terjalin, Jestham mengetahui bahwa Bapak kurir tersebut telah bekerja keras sebagai kurir setelah kehilangan pekerjaan lamanya di sebuah pabrik akibat pandemi Covid-19. Selama 19 tahun, Ia bekerja di bagian mesin, namun harus rela di-PHK ketika perusahaan mengalami penurunan penjualan. "Dulu saya bekerja di pabrik, bagian mesin. Tapi gara-gara Covid, penjualan menurun, usaha drop, akhirnya kena PHK," ujarnya dengan wajah sedih.
Ia mengungkapkan bagimana perasaannya saat Ia dan rekan-rekannya terdampak PHK saat itu, ditengah banyaknya tanggungan seorang suami sekaligus seorang ayah, tentu sangat banyak hal yang menjadi tanggung jawabnya, seperti kebutuhan pokok dirumah, dan juga pendidikan anak-anak dirumah.

Meski berat, Ia tak menyerah. Dengan tekad kuat, Ia beralih menjadi seorang driver ojek online untuk menghidupi keluarganya. Sang Bapak memiliki dua anak, satu laki-laki dan satu perempuan, serta seorang istri yang setia menjaga anak-anak mereka di rumah. "Istri di rumah, jaga anak yang masih kecil," ujarnya dengan penuh syukur. Meski hidup penuh tantangan, Ia tetap bersemangat bekerja demi masa depan keluarganya. "Semangat kerjanya ini untuk keluarga," ujarnya dengan senyum tulus.
Melihat perjuangan Bapak ojol tersebut, Jestham pun tergerak untuk membantu. Ia tidak hanya memberikan pesanan sembako tersebut, tetapi juga memberikan sejumlah uang sebagai bentuk dukungan. "Ini ada sedikit rezeki dari Tuhan untuk bapak hari ini. Tahun baru, jalan-jalan sama anak sama istri," ujar Jesica Thamrin. Sang Bapak pun tak kuasa menahan haru, mengucapkan terima kasih berulang kali sambil tersenyum bahagia.
Tak berhenti sampai disitu, Jesica Thamrin yang memesan sembako untuk sang Bapak, membayar lebih harga sembako tersebut dari harga yang seharusnya, Sang Bapak yang lagi-lagi tak menyangka akan mendapatkan rezeki sebegitu besarnya, ditengah sunyi nya orderan di waktu itu Ia merasa sangat bersyukur dan sangat berterima kasih kepada Jestham yang telah dengan tulus membantunya.
Di akhir pertemuan, Jestham turut mendoakan agar sang Bapak diberikan kesehatan selalu dan tetap semangat dimanapun berada, Ia juga kerap saling mengingatkan agar kita senantiasa untuk menjalankan ibadah kapanpun dan dimanapun, karena dalam setiap langkah hidup, kekuatan dan ketenangan sejati berasal dari hubungan yang erat dengan Sang Pencipta.
Perjuangan hidup tidak pernah mudah, namun ketulusan hati dan semangat pantang menyerah akan selalu membuahkan hasil. Semoga setiap langkah dan perjuangan yang dijalani Bapak pengemudi ojek online ini dapat menginspirasi kita untuk terus berbagi kebaikan, saling mendukung, dan senantiasa bersyukur atas setiap rezeki yang diberikan.